Senin, 19 Maret 2018

Ketika Teman Kentut

0

----

Pernah ga? Lagi kumpul bareng-bareng sama temen, tiba-tiba tercium bau kentut.

Biasanya orang-orang bakalan nyeletuk,

"siapa nih yang kentut."

Atau saling tuduh menuduh,

"Elo ya yang kentut..."

Atau komen,

"Bau banget nih kentutnya, kayak telor busuk.."

Dan perkataan / ejekan lainnya yang, well, cukup menusuk.

Omong-omong tentang temen kentut, kejadian seperti ini pernah terjadi di zaman salaf kita.

Disebutkan oleh Imam Ibnu Katsir rahimahullah dalam kitabnya Al-Bidayah wan Nihayah, bahwasanya Sahabat Nabi, Jarir bin Abdullah Al-Bajaly rodhiyallahu anhu pernah bersama sekelompok orang dan juga Umar bin Khottob radhiyallahu anhu di sebuah rumah. Tiba-tiba Umar mencium bau kentut.

Umar berkata,

"Aku sarankan orang yang kentut ini berdiri dan berwudhu."

Jarir pun berkata,

"Tidakkah lebih baik kita semua berdiri dan berwudhu wahai Amirul Mukminin?"

Mendengar perkataan tersebut, Umar menjawab,

"Sebaik-baik pemimpin di masa jahiliyah adalah engkau, dan sebaik-baik pemimpin di masa Islam pun juga engkau."

Lihatlah apa yang dilakukan oleh Sahabat Jarir, beliau berkata demikian untuk menutupi orang yang kentut tadi, agar tidak membuat malu orang tersebut. Umar bahkan memuji perbuatan beliau.

Kentut di depan umum apalagi dengan bau yang "menakjubkan" sudah cukup untuk membuat malu seseorang.

Adakah manfaatnya bagi kita mencari-cari tahu siapa yang melakukannya?  Bukankah hal ini hanya akan menambah rasa malu?

Terlebih lagi jika diiringi dengan mentertawakan, padahal Rasulullah Shollallahu alaihi wasallam pernah bersabda,

“Mengapa kalian mentertawakan kentut yang kalian juga biasa mengalaminya.” (HR. Bukhari 4942 dan Muslim 2855).

Nah, daripada sibuk mencari tahu, salah-salahan, lebih baik diam, pretend nothing happened, kalo ga kuat baunya, ya walk out aja kayak anggota-anggota DPR itu.

Terkadang, kita memang harus diam tak berkomentar untuk menjaga perasaan & harga diri orang lain.

Bukankah demikian...?

0 komentar:

Posting Komentar

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html